Berita untuk Investor

Laba bersih PT Gajah Tunggal Tbk terpulihkan di FY23

Laba bersih PT Gajah Tunggal Tbk terpulihkan di FY23

Penjualan bersih PT Gajah Tunggal Tbk sedikit menurun dari Rp 17.170 miliar di FY22 menjadi Rp 16.971 miliar di FY23. Penurunan sebesar 1,2% disebabkan oleh kinerja penjualan Perusahaan yang melemah di pasar ekspor, dimana permintaan pasar yang belum membaik terutama karena kondisi ekonomi makro sehingga penjualan ekspor turun 16,3%. Di sisi lain, penjualan domestik tetap kuat dan meningkat sebesar 5,3% di FY23 dibandingkan dengan FY22.

Profitabilitas Perusahaan membaik di FY23 dibandingkan tahun sebelumnya. Biaya bahan baku yang lebih rendah dan harga jual rata-rata produk Perusahaan yang lebih tinggi mengakibatkan marjin kotor Perusahaan meningkat dari 13,7% di FY22 menjadi 22,0% di FY23. Peningkatan marjin kotor sangat membantu meningkatkan laba  operasi dan EBITDA Perusahaan, dan  mampu  mengimbangi biaya keuangan yang lebih tinggi akibat suku bunga yang lebih tinggi dari  sebagian utang Perusahaan. EBITDA Perusahaan meningkat dari Rp 1.441 miliar / US$ 97,8 juta di FY22 menjadi Rp 2.799 miliar / US$ 183,9 juta di FY23. Mata uang Rupiah  menjadi lebih kuat pada akhir FY23 dibandingkan dengan akhir FY22, berakibat pada dibukukannya    keuntungan selisih kurs bagi Perusahaan. Dengan mempertimbangkan semua ini,  profitabilitas Perusahaan Kembali membaik dan berhasil dibukukan laba bersih  sebesar Rp 1.167 miliar  pada FY23 dibandingkan dengan rugi bersih sebesar Rp 191 miliar pada FY22.

Pada akhir FY23, Perusahaan telah mematuhi persyaratan keuangan untuk fasilitas sindikasi IDR.

Selebihnya di Berita untuk Investor

Default GT post image
Berita untuk Investor

Ringkasan Risalah RUPST – 26 Juni 2024

Default GT post image
Berita untuk Investor

Laporan Paparan Publik – 26 Juni 2024

Default GT post image
Berita untuk Investor

Pembagian Dividen Tunai Tahun Buku 2023